5 MITOS CINTA

Mitos cinta merepleksikan harapan-harapan kita yang terpendam tentang cinta bila sedang “buta” (karena cinta), berapi-api, sebal, atau kecewa kadang mitos itubegitu menguasai diri kita. Kita lebih percaya dengan mitos itu yang belum tentu benar.


Mitos 1

Cinta Itu Indah

Cinta memang indah. Karena itulah ketika jatuh cinta, biasanya kita menggebu gebu dan bersemangat. Dengan berjalannya waktu, kita menganggap cinta akan tetap indah, kita menjadi ‘malas’ dan membiarkan semuanya berjalan sendiri.kita tidak sensitip bahwa sikap itu akan membawa pengaruh terhadap hubungan cinta kita. Padahal, arah cinta kita ada ditangan kita, dan kitalah yang membentuk nasib cinta sendiriindah tidaknya cinta tergantung pada diri kita sendiri.


Mitos 2

Cinta Itu Misterius

Hampir setiap pasangan cemas bahwa hubungan mereka akan menjadi datar, kemudian mongering, lalu mati. Makin banyaknya pasangan berpisah atau bercerai memperkuat mitos bahwa cinta itu misteriusdatang dengan tiba tiba dan bias hilang dengan tiba-tiba pula.
Ketika orang bercerai, mereka mengatakan tidak ada lagi pendar-pendar cinta,untuk meyakinkan bahwa keputusan mereka adalah tepat. Padahal cinta tidak mati tetapi hanya tertutup oleh perasaan negatip. Sewaktu kita marah, prustasi, atau kecewa, kita cenderung membiarkan perasaan ini menguasai perasaan cinta kita. Jadi ketika cinta menjadi redup sebetulnya itu hanya perasaan negatip yang menguasai diri kita.


Mitos 3

Cinta Membuat Kita Bahagia

Ad mitos bahwa bila kita mempunyai pasangan, hidup kita akan lengkap dan menyenangkan, lebih dari itu, dengan memula suatu hubungan cinta kita berharap bahwa luka lama akan sembuh,rasa tak nyaman akan hilang bila kita berpegang pada mitos itu berarti bahwa kita membebani pasangan kita dengan harapan-harapan yang berlebihan. Prustasi seperti itu akan merusak diri sendiri akhirnya kita kecewa pasangan kita pun merasa sakit hati.
yang pertama kita harus belajar mencintai diri kita sendiri, bila kita merasa diri kita berharga, barulah kita dapat mencintai orang lain tanpa pamrih bukan karena kita mengharapkan sesuatu dari hubungan itu


Mitos 4

Demi Cinta si Dia Akan Berubah


Kadang kita percaya dengan berbagai perasaan kita dapat meminta sidia beruah sesuai dengan kehendak kita padahal setiap orang mempunyai kekurangan, yang akan makin tampak jelas begitu kita mengenalnya lebih jauh.
Bila kita ingin mengubahnyaberarti kita mengecilkan si dia perubahan sekecil apapun hanya boleh terjadi dilakukan bila dia memang menginginkannya.

Mitos 5

Dengan cinta sidia dapat membaca pikiran kita

Adanya istilah soulmate membuat kita percaya bahwa si dia memahami diri kita,
Dan dapat meraba apa yang kita pikirkan dan rasakan. Padahal pasangan kita tak dapat membaca pikiran ( baik pikiran kita maupun orang lain ).kitalah yang harus membuka diri kita kepada orang yang kita kasih. Kalau kita cerita apa yang kita butuhkan kepada pasangan kita, dan dia memberi respons, itulah tanda kita mencintai kita…….